TNI Ubah Istilah KKB Jadi OPM, Ini Perbedaannya
Perubahan istilah Kelompok Separatis Teroris (KST) dan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dengan Organisasi Papua Merdeka (OPM) menuai kritik dari sejumlah pihak.
Sebenarnya baik KKB atau OPM sama-sama merupakan sebutan bagi kelompok pemberontak bersenjata yang berada di wilayah Papua.
Namun baru-baru ini sebutan kelompok pemberontak gerakan Papua Merdeka tersebut yang tadinya merupakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) diubah menjadi Organisasi Papua Merdeka (OPM) oleh Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
PP Muhammadiyah: Awal Ramadhan 1 Maret, Idulfitri 30 Maret 2025


Istilah KKB sendiri sudah dirasa tidak cocok dengan perkembangan yang ada di mana sudah mengancam kedaulatan negara khususnya wilayah Papua. Berikut sejarah dan perjalanan istilah nama KKB hingga menjadi OPM:
Sejarah Penamaan KKB dan OPM
Perbedaan KKB dan OPM terlihat jelas jika melihat sejarahnya. Awalnya gerakan anarkis ini muncul dengan nama OPM di tahun 1965 untuk mengakhiri pemerintahan Provinsi Papua dan Papua Barat, yang sebelumnya disebut Irian Jaya.
OPM mulai dilabeli sebagai organisasi kriminal di tahun 1996 ketika mereka membunuh dua sandera dari grup peneliti dari Eropa yang berkunjung ke Papua.
Dari situ jugalah istilah OPM mulai diganti menjadi Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB. Kelompok ini juga dianggap sebagai dianggap sebagai gerakan separatis, yang dapat mengancam keutuhan negara.
Sehingga jika ada anggota KKB yang tertangkap, mereka akan langsung dipenjara karena tindak kriminal yang dilakukan.
KKB sendiri diketahui sering menjalankan aksinya di wilayah pegunungan di Papua. Beberapa kabupaten yang sampai saat ini dianggap rawan dari aksi mereka seperti Puncak, Yahukimo, Nduga dan Intan Jaya.
Stigma OPM Lebih Buruk
Penamaan OPM sudah dirasa pantas untuk organisasi tersebut, terdapat pandangan yang cukup bertentangan dari pendapat itu. Perubahan tersebut dapat menimbulkan stigma negatif terhadap masyarakat Papua.
Bahwa penyebutan OPM cenderung memperkuat pendekatan militer dalam menghadapi konflik. Untuk itu, pemerintah dan TNI seharusnya mengutamakan pendekatan dialogis dalam penyelesaian konflik di Papua.
Itulah penjelasan terkait perbedaan KKB dan OPM yang perlu diketahui. Namun pada dasarnya kedua nama tersebut adalah sama ditunjukkan bagi kelompok bersenjata yang menyerukan gerakan Papua Merdeka di Papua.
Baca Lainnya
PP Muhammadiyah: Awal Ramadhan 1 Maret, Idulfitri 30 Maret 2025

Kasus Korupsi Fasos-Fasum, Belasan Pejabat Kabupaten Bekasi Diperiksa Kejati Jabar

Berita Terkini
Deklarasi Resmi Pasanganan BERANI Sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati Bekasi 2024-2029

Organisasi Pemuda Pertama dan Cikal Bakal Gerakan Nasional

Kisah Heroik Jenderal SBY Selamatkan Pimpinan Falintil dalam Operasi Seroja

5 Bangunan Bersejarah di Bekasi, Nomor Buncit Monumen Saksi Pembantaian 90 Tentara Jepang

Jenderal Soemitro, Tentara Ramalan Boneka Jailangkung Jadi Kesayangan Presiden Soeharto

Sejarah Gatot Subroto, Jenderal Pemberani yang Ganti Panggilan Nama Militer Presiden Soeharto Jadi Monyet

Arus Balik Lebaran 2024, 186.136 Kendaraan Masuk Jakarta

Misteri Bisikan Hyang Sadabu Picu Moksanya Prabu Siliwangi, Raja Pajajaran Masuk Islam?

Pusaka Kiai Gundil, Baju Perang Sunan Kalijaga yang Bikin Tubuh Kebal

Kesaktian Tongkat Sunan Bonang Ubah Buah Aren Jadi Bongkahan Emas

Ini Besaran Zakat Fitrah 1445 Hijriah di Kabupaten Bekasi

Cerita Patih Gajah Mada Intervensi Kepemimpinan Raja Majapahit Hayam Wuruk

Kisah Peramal Legendaris dari Kerajaan Kediri yang Dipercaya Jelmaan Dewa

KPU Lampung: 74 Petugas Pemilu 2024 Sakit, 7 Meninggal Dunia

Kisah Sultan Demak Bebaskan Rakyat Tionghoa di Kelenteng Sam Po Kong

Gawat! KPU Galau Soal Pelaksanaan Pilkada di Kabupaten Bekasi, Digelar November atau September?

Respons Ganjar Soal Ahok Jadi Kuda Putih Jokowi di Kubu 03: Jangan Berasumsi, Dia Teman Saya!

Besok, Gugatan Almas Soal Kasus Wanprestasi Cawapres 02 Gibran Disidangkan di PN Solo

Kisah Romantis Kertawardhana Menang Sayembara Nikahi Ratu Majapahit Tribhuwana Tunggadewi

Letusan Gunung Merapi Bikin Karya Sastra Mataram Kuno Hilang Ditelan Bumi

KPU Petakan TPS Rawan Banjir di Kabupaten Bekasi, Mana Saja?

Jimat Kiai Bajulgiling, Pusaka Sakti Jaka Tingkir dari Kulit Buaya dan Magma Gunung Merapi

PP Muhammadiyah: Awal Ramadhan 1 Maret, Idulfitri 30 Maret 2025

Kasus Korupsi Fasos-Fasum, Belasan Pejabat Kabupaten Bekasi Diperiksa Kejati Jabar

Cerita Keberanian Jenderal Intelijen Minta Soeharto Mundur dari Kursi Presiden Indonesia

Berita Terkait
PP Muhammadiyah: Awal Ramadhan 1 Maret, Idulfitri 30 Maret 2025

Kasus Korupsi Fasos-Fasum, Belasan Pejabat Kabupaten Bekasi Diperiksa Kejati Jabar
