Pemkot Bekasi Gelar Rakor Percepatan Penyelenggaraan Pemerintahan dan Pelayanan Publik
BEKASI- Pemkot Bekasi melalui Bagian Pembangunan Sekretariat Daerah Kota Bekasi menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Percepatan Penyelenggaraan Pemerintahan dan Pelayanan Publik. Kegiatan ini digelar di Ballroom Hotel Santika Mega Bekasi.
Rakor tersebut dibuka oleh Pj Wali Kota Bekasi Gani Muhamad dengan menghadirkan Tim Percepatan Penyelenggaraan Pemerintahan dan Pelayanan Publik (TP5). Tim TP5 ini beranggotakan tujuh orang dan peserta Rakor terdiri dari jajaran eselon II dan III beserta camat dan juga unsur Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) di Kota Bekasi.
Fokus utama dalam Rakor tersebut membahas dua topik dari 10 hal prioritas Penjabat Kepala Daerah, yakni kemiskinan ekstrem dan pengelolaan BUMD dengan narasumber Asisten Daerah Bidang Administrasi Umum dan Perekonomian Dwi Andyarini serta Kepala Dinas Sosial Kota Bekasi Alexander Zulkarnain.
Saat membuka rakor tersebut, Gani Muhamad menyampaikan beberapa pesan penting bagi keberlangsungan Pemerintahan dengan selalu mengutamakan sinergitas dan koordinasi yang baik antar satu sama lain.
“Kesamaan pemahaman, pandangan, dan komitmen dalam meningkatkan penyelenggaraan Pemerintahan dan pelayanan publik perlu selalu diterapkan diiringi dengan meningkatnya sinergitas, kerja sama, dan kolaborasi antarperangkat daerah dan TP5 melalui kesepakatan untuk memperbaiki dan mengembangkan capaian indikator yang telah ditingkatkan dan juga setiap stakeholder yang terlibat pun perlu melakukan langkah atau tindakan konkrit untuk menindaklanjuti setiap arahan yang diberikan,” ungkap Gani Muhamad. (ADV)
Berita Terkini
Deklarasi Resmi Pasanganan BERANI Sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati Bekasi 2024-2029

Organisasi Pemuda Pertama dan Cikal Bakal Gerakan Nasional

Kisah Heroik Jenderal SBY Selamatkan Pimpinan Falintil dalam Operasi Seroja

5 Bangunan Bersejarah di Bekasi, Nomor Buncit Monumen Saksi Pembantaian 90 Tentara Jepang

Jenderal Soemitro, Tentara Ramalan Boneka Jailangkung Jadi Kesayangan Presiden Soeharto

Sejarah Gatot Subroto, Jenderal Pemberani yang Ganti Panggilan Nama Militer Presiden Soeharto Jadi Monyet

TNI Ubah Istilah KKB Jadi OPM, Ini Perbedaannya

Arus Balik Lebaran 2024, 186.136 Kendaraan Masuk Jakarta

Misteri Bisikan Hyang Sadabu Picu Moksanya Prabu Siliwangi, Raja Pajajaran Masuk Islam?

Pusaka Kiai Gundil, Baju Perang Sunan Kalijaga yang Bikin Tubuh Kebal

Kesaktian Tongkat Sunan Bonang Ubah Buah Aren Jadi Bongkahan Emas

Ini Besaran Zakat Fitrah 1445 Hijriah di Kabupaten Bekasi

Cerita Patih Gajah Mada Intervensi Kepemimpinan Raja Majapahit Hayam Wuruk

Kisah Peramal Legendaris dari Kerajaan Kediri yang Dipercaya Jelmaan Dewa

KPU Lampung: 74 Petugas Pemilu 2024 Sakit, 7 Meninggal Dunia

Kisah Sultan Demak Bebaskan Rakyat Tionghoa di Kelenteng Sam Po Kong

Gawat! KPU Galau Soal Pelaksanaan Pilkada di Kabupaten Bekasi, Digelar November atau September?

Respons Ganjar Soal Ahok Jadi Kuda Putih Jokowi di Kubu 03: Jangan Berasumsi, Dia Teman Saya!

Besok, Gugatan Almas Soal Kasus Wanprestasi Cawapres 02 Gibran Disidangkan di PN Solo

Kisah Romantis Kertawardhana Menang Sayembara Nikahi Ratu Majapahit Tribhuwana Tunggadewi

Letusan Gunung Merapi Bikin Karya Sastra Mataram Kuno Hilang Ditelan Bumi

KPU Petakan TPS Rawan Banjir di Kabupaten Bekasi, Mana Saja?

Jimat Kiai Bajulgiling, Pusaka Sakti Jaka Tingkir dari Kulit Buaya dan Magma Gunung Merapi

PP Muhammadiyah: Awal Ramadhan 1 Maret, Idulfitri 30 Maret 2025

Kasus Korupsi Fasos-Fasum, Belasan Pejabat Kabupaten Bekasi Diperiksa Kejati Jabar

Cerita Keberanian Jenderal Intelijen Minta Soeharto Mundur dari Kursi Presiden Indonesia
