Atasi Banjir, Bekasi Siapkan Dua Mesin Pompa Penyedot Air
Komunica.id, Cikarang Pusat – Guna mengantisipasi terjadinya genangan air dan banjir saat musim hujan, Pemerintah Kabupaten Bekasi akan membeli sejumlah mesin pompa untuk menyedot air di beberapa titik wilayah banjir yang parah.
Kepala Dinas Sumber Daya Air, Binamarga dan Binakontruksi Kabupaten Bekasi, Henri Lincoln mengatakan Pemerintah Kabupaten Bekasi telah menganggarkan dana untuk pengadaan dua mesin pompa besar di Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2023.

“Pengadaan mesin pompa ini untuk pengendalian banjir di Kabupaten Bekasi. Mesin ini sifatnya mobile, bisa dipindahkan dari satu tempat ke tempat yang lain,” kata Henri beberapa waktu lalu.
Mesin pompa senilai kurang lebih Rp2 miliar ini akan dimanfaatkan untuk menyedot air di beberapa titik wilayah banjir di Kabupaten Bekasi yang parah dan kerap dikeluhkan warga.
Salah satunya seperti di Jalan Raya Imam Bonjol, Kp. Rawapalangan, Desa Telaga Murni, Kecamatan Cikarang Barat yang menjadi titik langganan banjir di saat musim penghujan dan mengganggu pengguna jalan akibat drainase yang terganggu.
“Pompa mobile ini paling tidak mengurangi ketinggian banjir. Ini jangka pendek,” kata dia.
Selain itu, sambungnya, Pemerintah Kabupaten Bekasi juga akan membuat rencana induk (masterplane) drainase yang berisi tentang perencanaan dasar drainase jangka panjang secara menyeluruh dan lebih terarah.
“Rencana induk (masterplane) drainase juga mulai kita susun tahun ini untuk jangka panjang. Jangka pendeknya dengan pompa, mudah-mudahan lancar dan bisa segera dimanfaatkan untuk mengurangi dampak banjir di sejumlah titik di Kabupaten Bekasi,” kata Henri. (Red)
Berita Terkini
Deklarasi Resmi Pasanganan BERANI Sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati Bekasi 2024-2029

Organisasi Pemuda Pertama dan Cikal Bakal Gerakan Nasional

Kisah Heroik Jenderal SBY Selamatkan Pimpinan Falintil dalam Operasi Seroja

5 Bangunan Bersejarah di Bekasi, Nomor Buncit Monumen Saksi Pembantaian 90 Tentara Jepang

Jenderal Soemitro, Tentara Ramalan Boneka Jailangkung Jadi Kesayangan Presiden Soeharto

Sejarah Gatot Subroto, Jenderal Pemberani yang Ganti Panggilan Nama Militer Presiden Soeharto Jadi Monyet

TNI Ubah Istilah KKB Jadi OPM, Ini Perbedaannya

Arus Balik Lebaran 2024, 186.136 Kendaraan Masuk Jakarta

Misteri Bisikan Hyang Sadabu Picu Moksanya Prabu Siliwangi, Raja Pajajaran Masuk Islam?

Pusaka Kiai Gundil, Baju Perang Sunan Kalijaga yang Bikin Tubuh Kebal

Kesaktian Tongkat Sunan Bonang Ubah Buah Aren Jadi Bongkahan Emas

Ini Besaran Zakat Fitrah 1445 Hijriah di Kabupaten Bekasi

Cerita Patih Gajah Mada Intervensi Kepemimpinan Raja Majapahit Hayam Wuruk

Kisah Peramal Legendaris dari Kerajaan Kediri yang Dipercaya Jelmaan Dewa

KPU Lampung: 74 Petugas Pemilu 2024 Sakit, 7 Meninggal Dunia

Kisah Sultan Demak Bebaskan Rakyat Tionghoa di Kelenteng Sam Po Kong

Gawat! KPU Galau Soal Pelaksanaan Pilkada di Kabupaten Bekasi, Digelar November atau September?

Respons Ganjar Soal Ahok Jadi Kuda Putih Jokowi di Kubu 03: Jangan Berasumsi, Dia Teman Saya!

Besok, Gugatan Almas Soal Kasus Wanprestasi Cawapres 02 Gibran Disidangkan di PN Solo

Kisah Romantis Kertawardhana Menang Sayembara Nikahi Ratu Majapahit Tribhuwana Tunggadewi

Letusan Gunung Merapi Bikin Karya Sastra Mataram Kuno Hilang Ditelan Bumi

KPU Petakan TPS Rawan Banjir di Kabupaten Bekasi, Mana Saja?

Jimat Kiai Bajulgiling, Pusaka Sakti Jaka Tingkir dari Kulit Buaya dan Magma Gunung Merapi

PP Muhammadiyah: Awal Ramadhan 1 Maret, Idulfitri 30 Maret 2025

Kasus Korupsi Fasos-Fasum, Belasan Pejabat Kabupaten Bekasi Diperiksa Kejati Jabar

Cerita Keberanian Jenderal Intelijen Minta Soeharto Mundur dari Kursi Presiden Indonesia
