Distaru Kota Bekasi Lakukan Survei Pengukuran Kawasan Pertokoan Kranji
BEKASI, Komunica.id– Dalam rangka mendukung perencanaan pembangunan yang akurat dan berkelanjutan, Dinas Tata Ruang (Distaru) Kota Bekasi melalui Bidang Perencanaan Ruang melaksanakan survei pengukuran di kawasan pertokoan Kranji yang berlokasi di Jalan Sultan Agung, Kelurahan Kranji, Kecamatan Bekasi Barat.
Pelaksanaan survei ini dilakukan secara kolaboratif dengan melibatkan sejumlah perangkat daerah terkait, di antaranya BPKAD Kota Bekasi, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), Bagian Kerja Sama Setda Kota Bekasi, Kecamatan Bekasi Barat, serta Kelurahan Kranji.
Kegiatan survei pengukuran ini bertujuan untuk mengumpulkan data dan informasi awal mengenai kondisi kawasan pertokoan Kranji secara menyeluruh. Data yang diperoleh menjadi fondasi penting sebelum penyusunan perencanaan teknis dan pelaksanaan pembangunan di kawasan tersebut.
“Data dari hasil survei ini akan menjadi rujukan utama dalam perencanaan tata ruang. Baik dari sisi penataan, kelayakan lahan, hingga kesesuaian dengan regulasi yang berlaku,” ujar Kepala Dinas Tata Ruang Kota Bekasi, Dzikron, dikutip pada Jumat, 11 Juli 2025.
Dzikron menegaskan bahwa survei pengukuran lokasi bukan sekadar kegiatan administratif, tetapi merupakan tahapan penting dalam mendukung pembangunan berbasis data yang tepat sasaran. Informasi yang diperoleh digunakan untuk mendukung berbagai kebutuhan perencanaan, mulai dari desain ruang, identifikasi risiko, hingga penguatan konektivitas kawasan dengan program pembangunan kota yang lebih luas.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap kebijakan pembangunan ruang di Kota Bekasi benar-benar sesuai kebutuhan masyarakat dan tidak lepas dari kaidah perencanaan yang matang,” tambahnya.
Lebih lanjut, Dzikron juga menekankan pentingnya pendekatan kolaboratif lintas sektor agar hasil perencanaan benar-benar optimal.
“Dengan pendekatan kolaboratif lintas sektor, kegiatan ini menjadi bukti bahwa perencanaan kota tidak bisa dilakukan secara parsial, melainkan harus melibatkan berbagai elemen agar menghasilkan pembangunan yang tepat sasaran dan berkelanjutan,” tandasnya.
Survei pengukuran kawasan pertokoan Kranji ini menjadi salah satu langkah nyata Distaru Kota Bekasi dalam mendukung terwujudnya perencanaan tata ruang yang terintegrasi dan berorientasi pada kepentingan masyarakat. (ADV)






































































